Jakarta-Komnas HAM menjajaki kerja sama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Salah satunya mengenai kolaborasi bidang pengkajian dan penelitian berperspektif hak asasi manusia.
Ketua Komnas HAM Atnike Nova Sigiro bersama Komisioner Pengkajian dan Penelitian Komnas HAM Saurlin P. Siagian berdialog langsung dengan Kepala BRIN Laksana Tri Handoko di Gedung BJ Habibie Kantor BRIN, Jakarta Pusat, Senin (18/9/2023).
"Dalam menguatkan dan mengefektifkan fungsi pengkajian diperlukan koordinasi dan kerja sama dengan berbagai pihak, khususnya BRIN," ungkap Ketua Komnas HAM.
Untuk itu, Komnas HAM mengusulkan kerja sama dengan BRIN dalam hal kolaborasi yang dapat diformalkan dalam bentuk nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama.
Komisioner Pengkajian dan Penelitian Saurlin P. Siagian secara detail menjelaskan rangkaian kegiatan pengkajian dan penelitian yang dilakukan Komnas HAM untuk menghasilkan kertas kebijakan, kertas posisi, dan rekomendasi kebijakan. "Dalam melaksanakan fungsinya, sesuai pasal 1 UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM, Komnas HAM melakukan pengkajian dan penelitian atas kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah. Hal tersebut dilakukan agar kebijakan yang dikeluarkan berperspektif ramah HAM," ungkap Saurlin.
Kepala BRIN Laksana Tri Handoko menyambut baik gagasan ini. BRIN dan Komnas HAM dinilai sejalan dalam mengembangkan riset-riset berperspektif hak asasi manusia. Kajian berperspektif hak asasi manusia dianggap penting untuk dimanfaatkan juga oleh kementerian dan lembaga.
Turut mendampingi dalam pertemuan ini, antara lain Sekretaris Jenderal Komnas HAM Henry Silka Innah, Kepala Biro Hukum, Humas dan Kerja Sama Komnas HAM Gatot Ristanto, Analis Kebijakan Ahli Muda Delsy Nike, Analis Kebijakan Ahli Pertama Ono Haryono dan jajaran unit terkait.
Dari BRIN hadir Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan Mego Pinandito, Direktur Kebijakan Politik, Hukum, Pertahanan, dan Keamanan Moch. Nurhasim, Deputi Bidang Kebijakan Riset dan Inovasi Boediastoeti Ontowirjo, dan Direktur Pengukuran dan Indikator Riset, Teknologi, dan Inovasi Khairul Rizal. (AAP/IW)
Short link
